Allah menciptakan akal dan kemudian berfirman, ”Wahai akal menghadaplah engkau.” Maka akal pun menghadap Allah, kemudian Allah berfirman,”Wahai akal berbaliklah engkau.” Lalu akal pun berbalik. Kemudian Allah berfirman, “Wahai akal siapakah aku?” Lalu akal pun menjawab, “Engkau adalah Tuhan yang menciptakan aku, dan aku adalah hamba-Mu yang lemah.” Lalu Allah berfirman,”Wahai akal, tidak aku ciptakan makhluk yang lebih mulia dari engkau.”
Setelah itu Allah menciptakan nafsu, Allah pun berfirman, “Wahai nafsu, menghadaplah kamu.” Nafsu tidak menjawab sepatah kata pun malah mendiamkan diri.
Kemudian Allah berfirman lagi, “Siapakah engkau, siapakah aku?” Lalu nafsu berkata, “aku adalah aku, engkau adalah engkau.” Setelah itu Allah menghukum nafsu selama 1000 tahun di neraka yang sangat panas!
Kemudian Allah mengeluarkannya dan berfirman, “Siapakah engkau dan siapakah aku?” Lalu nafsu berkata, “aku adalah aku, engkau adalah engkau.” Setelah itu Allah menghukum nafsu selama 1000 tahun di neraka yang sangat dingin!
Kemudian Allah mengeluarkannya dan berfirman lagi,”wahai nafsu siapa kamu?” Lalu nafsu menjawab “aku adalah aku, engkau adalah engkau.” Lalu Allah berfirman,”Masih begitu juga engkau nafsu?” Lalu Allah masukan lagi nafsu ke neraka selama 1000 tahun dan dilaparkan! Setelah itu Allah berfirman kepada nafsu,”Wahai nafsu siapa kamu?” Lalu nafsu menjawab aku adalah hamba-Mu dan Engkau adalah tuhanku. Lalu Allah berfirman “Wahai nafsu sekarang engkau masuklah bersama tubuh anak Adam”
(Kitab karangan 'Ustman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syaakir Alkhaubawiyi, seorang ulama yang hidup dalam abad ke XIII Hijriyah)
No comments:
Post a Comment